Kamera
Analog
Kamera Analog adalah kamera yang dalam tehnik pengambilan gambarnya masih menggunakan film seluloid. Film seluloid ini mempunyai tiga buah elemen dasar, yaitu;
Kamera Analog adalah kamera yang dalam tehnik pengambilan gambarnya masih menggunakan film seluloid. Film seluloid ini mempunyai tiga buah elemen dasar, yaitu;
- Elemen optikal yang berupa berbagai macam lensa
- Elemen kimia berupa film seluloid itu sendiri, serta
- Elemen mekanik yang berupa badan dari kamera itu sendiri.
kamera
analog membutuhkan bukaan diafragma 1/f detik, sehingga cahaya yang ditangkap,
bisa diterima oleh film agar menjadi sebuah gambar. kamera analog ini biasanya disebut
kamera film. Hal ini disebabkan karena penggunaan film pada kamera tersebut
sebagai media perekam atau penyimpanannya. Film tersebut juga biasa dikenal
dengan sebutan klise atau negatif.
Kamera
Digital
Kamera
digital merupakan jenis kamera yang proses pengambilan gambarnya
dilakukan
secara digital, dengan menggunakan media
perekam/penyimpanan berupa memory (flash). Untuk beberapa jenis kamera digital
ada pula yang dapat digunakan untuk merekam suara. Pada kamera digital ini,
penggunaan eleman kimia telah digantikan dengan elemen chips sensor.
Sensor
inilah yang mengatur kepekaan pencahayaannya menjadi "film digital"
pada kamera-kamera moderen.
jenis
sensor pada kamera terbagi menjadi 2 jenis, ke dua sensor chip
tersebut mempunyai fungsi yang sama yaitu untuk mengonversi cahaya menjadi
elektron-elektron sehingga menjadi gambar-gambar digital, tetapi kedua sensor
itu memiliki perbedaan yang jauh.
CMOS
(Complementary Metal Oxide Semiconductor).
·
Tingkat kepekaan lebih rendah,
karena terdapat beberapa transistor yang saling berdekatan pada setiap pixel.
·
Sensor memiliki kemungkinan lebih
besar untuk noise
·
umumnya menggunakan baterai atau
sumber daya listrik yang lebih kecil/sedikit
CCD
(Charge Couple Device).
·
Menghasilkan gambar yang
berkwalitas tinggi
·
Noise yang rendah (low-noise)
·
Menggunakan listrik yang lebih
besar, kurang lebih seratus kali lebih besar daripada sensor CMOS.
Dari
sisi produksi Sensor CCD telah diproduksi masal dalam jangka waktu yang lama,
sehingga lebih matang dalam menjaga dan mengembangkan Kualitasnya.sensor ini
juga telah memperbanyak serta merapatkan jumlah Pixel yang mampu di tangkapnya.
berbeda dengan Chip CMOS yang diproduksi secara mikroprosesor yang umum,
sehingga lebih murah jika dibandingkan dengan sensor CCD.
author; Riko Alamsah
0 komentar:
Posting Komentar